Menentukan harga jual makanan adalah salah satu faktor paling krusial dalam bisnis kuliner. Banyak usaha kuliner terlihat ramai pembeli, tetapi tetap merugi karena salah menentukan harga jual. Agar bisnis bisa bertahan dan berkembang, harga jual harus menutup biaya, memberi keuntungan, dan tetap diterima pasar.
Artikel ini membahas cara menentukan harga jual makanan secara sederhana, praktis, dan cocok untuk bisnis kuliner rumahan maupun pemula.
Kesalahan Umum Menentukan Harga Jual
Sebelum menghitung harga, pahami dulu kesalahan yang sering terjadi:
-
Menentukan harga ikut pesaing tanpa hitung modal
-
Tidak memasukkan biaya gas, listrik, dan kemasan
-
Takut harga terlihat mahal
-
Mengambil margin terlalu kecil
Kesalahan ini sering menjadi penyebab usaha kuliner cepat tutup.
Komponen Biaya yang Wajib Dihitung
1. Biaya Bahan Baku
Contoh:
-
Beras
-
Ayam
-
Bumbu
-
Minyak
-
Saus
2. Biaya Operasional
-
Gas
-
Listrik
-
Air
-
Transport belanja
3. Biaya Kemasan
-
Box makanan
-
Plastik
-
Stiker
-
Sendok/sumpit
4. Biaya Tenaga (Jika Ada)
Termasuk tenaga sendiri (tetap dihitung).
Rumus Sederhana Menentukan Harga Jual
Harga Pokok Produksi (HPP):
Harga jual ideal:
Contoh Perhitungan Harga Jual
Total biaya produksi 20 porsi rice bowl:
-
Bahan baku: Rp200.000
-
Operasional: Rp30.000
-
Kemasan: Rp40.000
Total biaya: Rp270.000
HPP per porsi: Rp13.500
Jika margin 40%:
➡️ Harga jual = Rp19.000 (dibulatkan Rp20.000)
Cara Menyesuaikan Harga agar Tetap Laris
✔ Sesuaikan dengan Target Pasar
Anak kos ≠ kantor ≠ keluarga.
✔ Bandingkan dengan Kompetitor
Jangan termurah, tapi harus masuk akal.
✔ Perhatikan Porsi & Kualitas
Lebih baik harga sedikit naik tapi konsisten.
Tips Agar Harga Jual Tidak Merugikan
-
Jangan malu ambil untung
-
Evaluasi harga tiap 3–6 bulan
-
Catat semua pengeluaran
-
Fokus menu best seller
FAQ Harga Jual Makanan
Berapa margin ideal bisnis kuliner?
30–50% tergantung jenis usaha.
Apakah boleh harga lebih mahal dari pesaing?
Boleh, jika kualitas & pelayanan sebanding.
Harga murah tapi ramai, kenapa tetap rugi?
Karena HPP tidak dihitung dengan benar.
Kesimpulan
Menentukan harga jual makanan bukan soal murah atau mahal, tapi soal tepat. Dengan menghitung semua biaya dan menentukan margin yang sehat, bisnis kuliner bisa untung, bertahan lama, dan berkembang.
Penting juga :
- Menu Kuliner Paling Laris di Indonesia 2026
- Cara Menentukan Harga Jual Makanan agar Untung
- Kesalahan Pebisnis Kuliner Pemula
- Cara Memulai Bisnis Kuliner dari Nol
- Strategi Promosi Bisnis Kuliner Tanpa Modal Iklan
0 Komentar