Latte Art untuk Pemula: Foam, Teknik Tuang, dan Pola Dasar

 Foam susu lembut, tuangan halus, dan swirl cantik di atas espresso—itulah alasan kenapa latte jadi ikon kafe. Visual yang bikin kamera auto on 📸✨

---

📷 Placeholder Gambar 1 — Classic Latte Heart

Letakkan foto latte art pola heart dengan nuansa rustic warm cozy (G4)

---

1. Mulai dari Espresso Fresh

Biar latte art halus, kamu wajib pakai shot espresso baru.

Ciri shot ideal:

• crema tipis warna golden brown

• aroma kacang & cokelat terasa

• tidak terlalu pahit

---

📷 Placeholder Gambar 2 — Hazelnut Latte Tulip

Foam stabil, warna kontras cantik, latte art tulip

---

2. Susu Jangan Sembarang Frothing

Syarat foam ideal:

• microfoam halus

• tekstur creamy

• suhu 65–70°C

Kalau terlalu panas → susu pecah
Kalau terlalu dingin → foam kurang padat

---

📷 Placeholder Gambar 3 — Brown Sugar Latte Swirl Contrast

Kontras swirl manis bold dengan latar kayu rustic

---

3. Teknik Tuang: Calm, Slow & Flow

Gerakan untuk pemula:

1. Tuang tinggi dulu

2. Dekatkan pitcher saat muncul putih

3. Tutup tuang dengan cut kecil

Pola dasar: heart, tulip, rosetta

---

📷 Placeholder Gambar 4 — Vanilla Cream Latte Soft Swirl

Foam halus, warna lembut, lighting warm aesthetic

---

4. Tips Foto untuk Konten

• angle 45°

• warm lighting

• background kayu rustic + sendok gold

• hindari flash

---

Promo Soft